LABUAN BAJO – Bandara Internasional Komodo di Labuan Bajo terus mendorong penambahan rute penerbangan domestik guna meningkatkan kunjungan wisatawan ke Kabupaten Manggarai Barat, Nusa Tenggara Timur (NTT). Kepala Unit Penyelenggara Bandar Udara (UPBU) Komodo, Ceppy Triono, menyebut pihaknya telah menjalin komunikasi dengan sejumlah maskapai dan menawarkan beberapa rute potensial.
“Kami usahakan terus penambahan penerbangan domestik. Saya bersama para kepala bandara se-NTT pernah melakukan pertemuan dengan maskapai dan menyampaikan rute-rute potensial,” kata Ceppy saat dihubungi di Labuan Bajo, Rabu (17/9/2025).
Menurutnya, rute-rute yang dinilai strategis untuk mendukung pariwisata Labuan Bajo antara lain dari Makassar, Jogjakarta, dan Sumba. Sejumlah maskapai, lanjut Ceppy, bahkan telah berjanji menambah dua hingga tiga armada untuk melayani rute domestik.
Meski demikian, ia mengakui ada kendala yang dihadapi maskapai dalam membuka penerbangan baru, terutama terkait ketersediaan suku cadang pesawat. “Kita belum sepenuhnya pulih dari dampak Covid-19. Banyak pesawat masih di bengkel dan untuk mengoperasikan kembali satu unit pesawat dibutuhkan biaya besar,” jelasnya.
Ceppy menambahkan, ketertarikan maskapai terhadap rute Labuan Bajo cukup tinggi karena destinasi itu kini menjadi magnet wisata. “Labuan Bajo jelas menjadi prioritas karena potensi pariwisatanya. Mereka melihat tren dari media sosial pemerintah maupun mitra pariwisata yang gencar mempromosikan daerah ini,” ujarnya.
Bandara Internasional Komodo mencatat sejak Januari hingga Juli 2025, jumlah penumpang domestik mencapai 564.740 orang, terdiri atas 277.588 penumpang tiba dan 287.152 penumpang berangkat. Sementara sepanjang tahun 2024, jumlah penumpang domestik yang dilayani mencapai 970.472 orang.
Dengan tren tersebut, pihak bandara optimistis penambahan rute domestik akan berdampak signifikan bagi peningkatan jumlah kunjungan wisatawan ke Labuan Bajo sekaligus memperkuat posisi daerah itu sebagai salah satu destinasi unggulan pariwisata nasional. (ant/ST)
Editor: Agus S

