KUPANG – Kepala Kepolisian Daerah (Kapolda) Nusa Tenggara Timur, Inspektur Jenderal Polisi Rudi Darmoko, mengajak seluruh jajaran Polda NTT menjadikan peringatan HUT ke-80 Republik Indonesia sebagai momentum perbaikan diri.
“Saatnya kita membangun NTT. Khusus bagi anggota Polda NTT, saya berharap agar kinerja ke depan lebih baik dari sebelumnya,” kata Rudi di Kupang, Minggu (17/8/2025).
Rudi menegaskan, anggota Polri di NTT harus menjauhkan diri dari hal-hal negatif dan mengedepankan kecintaan pada diri sendiri, institusi Polri, serta Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI). Seluruh tindakan, kata dia, harus sesuai aturan dan kode etik kepolisian. “Lakukan hal-hal positif dan tinggalkan hal-hal negatif agar tidak memunculkan masalah,” tegasnya.
Ia juga mengingatkan pentingnya makna kemerdekaan bagi generasi muda. Menurutnya, generasi saat ini wajib menghormati jasa para pahlawan, bersemangat membangun bangsa, dan menjaga persatuan Indonesia. Secara khusus kepada generasi muda di NTT, Rudi berpesan agar terus berkarya dengan hal-hal positif demi pembangunan daerah.
Pesan serupa juga disampaikan Komandan Korem 161/Wira Sakti, Kolonel Infantri Hendro Cahyono. Ia menekankan bahwa momentum kemerdekaan harus dijadikan ajakan bersama untuk menjauhi narkoba. “Narkoba ini sangat berbahaya. Karena itu, momentum ini kita gunakan untuk mengajak generasi muda menjauhi narkoba,” ujarnya.
Hendro menambahkan, pemerintah dan aparat keamanan telah banyak membongkar kasus narkoba di berbagai daerah. Ia berharap kasus serupa di NTT tidak berkembang separah wilayah lain. Selain itu, ia berpesan agar generasi muda giat belajar sebagai wujud mengisi kemerdekaan dan mempersiapkan diri membangun Indonesia di masa depan. (ant/ST)
Editor: Agus S