spot_imgspot_imgspot_imgspot_img

Tutup Ben Mboi Memorial Cup 2025, Gubernur Melki Jadikan Voli Gerakan Nusa Sehat

KUPANG — Gubernur Nusa Tenggara Timur Emanuel Melkiades Laka Lena secara resmi menutup Turnamen Bola Voli Ben Mboi Memorial Cup 2025 yang digelar di GOR Oepoi Kupang, Selasa malam (16/12/2025). Dalam penutupan tersebut, Gubernur Melki menegaskan bahwa turnamen ini bukan sekadar ajang kompetisi olahraga, melainkan momentum mengenang jasa Aloysius Benedictus Mboi, salah satu tokoh besar NTT.

“Ini bukan sekadar ajang kompetisi, tetapi untuk mengenang tokoh besar NTT, dr. Ben Mboi. Beliau dikenal dengan tiga operasi besarnya, yakni Operasi Nusa Makmur, Operasi Nusa Hijau, dan Operasi Nusa Sehat. Pertandingan bola voli ini dapat kita maknai sebagai bagian dari Operasi Nusa Sehat,” ujar Gubernur Melki dalam sambutannya.

Ia menegaskan bahwa turnamen ini menjadi sarana untuk menghidupkan kembali nilai-nilai luhur yang diwariskan almarhum dr. Ben Mboi, seperti disiplin, kerja keras, integritas, serta dedikasi tanpa pamrih bagi kemajuan Nusa Tenggara Timur.

“Nilai-nilai itulah yang hari ini kita hidupkan kembali melalui olahraga,” tegasnya.

Gubernur Melki juga menegaskan komitmen Pemerintah Provinsi NTT untuk terus mendukung pembinaan olahraga, khususnya bola voli yang telah menjadi salah satu cabang olahraga favorit masyarakat NTT. Ia mendorong seluruh kabupaten dan kota agar semakin serius membina atlet sejak usia dini.

“Kita ingin melahirkan atlet-atlet berprestasi yang mampu mengharumkan nama NTT, baik di tingkat regional, nasional, hingga internasional,” katanya.

Lebih lanjut, Gubernur Melki menyebut Ben Mboi Memorial Cup 2025 sebagai ruang inkubasi pembinaan atlet berkelanjutan, terutama dalam menjaring atlet-atlet terbaik menuju Pekan Olahraga Nasional 2028, di mana Provinsi NTT bersama NTB akan menjadi tuan rumah.

Turnamen perdana ini mengusung tema “Spike Tinggi, Bangkit Bersama, Ayo Bangun NTT.” Menurut Gubernur Melki, ajang ini bukan hanya tentang olahraga, tetapi juga menjadi ruang perjumpaan antara semangat sportivitas, kreativitas generasi muda, serta penggerak ekonomi masyarakat.

“Turnamen ini kita kemas dengan konsep creative sportainment. Selain pertandingan voli berkualitas, juga ada lomba modern dance antar SMA/SMK, aktivasi komunitas kreatif, serta zona UMKM lokal,” jelasnya.

Pada kesempatan tersebut, Gubernur Melki menyampaikan apresiasi dan terima kasih kepada PBVSI Provinsi NTT, panitia penyelenggara, para wasit, ofisial, serta seluruh pihak yang telah bekerja keras menyukseskan turnamen. Ia juga mengapresiasi para atlet dan suporter yang menunjukkan sportivitas tinggi sepanjang kompetisi.

“Dengan antusiasme dan kehadiran penonton sebanyak ini, saya yakin industri olahraga bola voli di NTT akan semakin berkembang ke depan,” ujarnya.

Penutupan turnamen turut dihadiri Ketua PBVSI Provinsi NTT Winston Rondo, unsur Forkopimda Provinsi NTT, para pimpinan perangkat daerah lingkup Pemprov NTT, pengurus PBVSI, insan pers, serta Ketua KONI NTT Josef Nae Soi yang mengikuti kegiatan secara virtual. (Sys/ST)

Most Popular