SOE, TTS – Uskup Agung Kupang, Mgr. Hironimus Pakaenoni, memimpin prosesi peletakan batu pertama pembangunan SMA Vianney Soe di Kampung Baru, Kecamatan Kota Soe, Jumat (24/10/2025). Acara ini menandai dimulainya pembangunan sekolah menengah atas di bawah naungan Yayasan Swastisari Keuskupan Agung Kupang.
Kegiatan tersebut diawali dengan ibadat bersama dan dihadiri Bupati TTS Eduard M. Lioe, jajaran pengurus Yayasan Swastisari, para imam, biarawan-biarawati, tokoh masyarakat, serta umat Katolik setempat. Peletakan batu pertama dilakukan langsung oleh Uskup Agung Kupang, didampingi para tokoh undangan.
Dalam homilinya, Mgr. Roni menegaskan bahwa pembangunan SMA Vianney Soe merupakan bagian dari misi Gereja untuk menghadirkan pendidikan yang humanis, bermutu, dan berakar pada nilai-nilai iman Katolik.
“Kita berharap sekolah ini bukan hanya tempat anak-anak mendapatkan ilmu pengetahuan, tetapi juga mendapatkan nilai-nilai kristiani bagi perkembangan kehidupan mereka. Anak-anak yang lulus dari SMA Vianney diharapkan tidak hanya cerdas pikiran, tetapi memiliki hati yang bijaksana dan iman yang kokoh,” ujar Mgr. Roni.
Ketua Yayasan Swastisari, RD. Arkadius Yali Manek, S.Fil., menjelaskan bahwa SMAK Vianney Soe dirancang menjadi sekolah Katolik unggulan yang melayani kebutuhan pendidikan masyarakat di Kabupaten TTS.
“Kami berharap kehadiran SMA Vianney dapat memperluas akses pendidikan bermutu. Peletakan batu pertama hari ini bukan sekadar meletakkan fondasi fisik semata, lebih dari itu kita sedang meletakkan fondasi karakter, menabur benih harapan, dan memulai babak baru dalam perjalanan pendidikan di bumi TTS ini,” ungkap RD. Arki Manek.
Sementara itu, Bupati TTS Eduard M. Lioe menyampaikan apresiasi dan dukungan penuh terhadap pembangunan sekolah tersebut. Menurutnya, kehadiran SMA Vianney akan menjadi mitra strategis pemerintah daerah dalam meningkatkan mutu pendidikan.
“Kami siap mendukung dan bekerja sama agar proses pembangunan berjalan lancar dan memberi manfaat luas bagi masyarakat,” ujarnya.
Yayasan Swastisari optimistis pembangunan SMA Vianney Soe akan berjalan secara bertahap hingga tuntas. Sekolah ini diharapkan menjadi wadah pembinaan generasi muda yang cerdas, berkarakter, serta berlandaskan iman dan nilai-nilai kemanusiaan. (Sys/ST)