LABUAN BAJO – Wakil Bupati Manggarai Timur (Matim), Nusa Tenggara Timur (NTT), Tarsisius Sjukur, mengingatkan para petugas pemadam kebakaran agar selalu siap dan responsif dalam merespons setiap laporan masyarakat. Ia menegaskan bahwa unit pemadam kebakaran harus beroperasi selama 24 jam penuh untuk memastikan pelayanan cepat terhadap keadaan darurat.
“Saya tegaskan agar unit pemadam kebakaran ini harus beroperasi selama 24 jam,” ujar Tarsisius saat menyerahkan secara simbolis satu unit mobil pemadam kebakaran jenis water supply di Lehong, Kabupaten Manggarai Timur, Selasa (7/10/2025).
Dalam kesempatan itu, ia menekankan pentingnya manajemen pelayanan yang baik agar petugas damkar dapat bekerja secara optimal di lapangan. “Manajemennya harus didesain sebaik mungkin, termasuk kontrol terhadap kondisi air dalam kendaraan yang harus selalu penuh dan siap digunakan,” katanya menambahkan.
Tarsisius juga berpesan agar seluruh petugas menjaga dan merawat armada damkar dengan sebaik-baiknya, karena kendaraan tersebut merupakan aset penting dalam upaya penyelamatan jiwa dan harta benda masyarakat. “Mari kita bertanggung jawab kepada daerah ini, sesuai dengan tugas pokok kita masing-masing,” ujarnya.
Sementara itu, Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) pengadaan mobil damkar Pemkab Manggarai Timur, Zakarias Kedang, menjelaskan bahwa kendaraan berkapasitas 4.000 liter itu dilengkapi dengan sistem Power Take Off (PTO) pump and roll single cabin yang memungkinkan mobil tetap bergerak saat penyemprotan air berlangsung.
“Ini adalah mobil pemadam kebakaran pertama yang dimiliki Pemkab Manggarai Timur, berfungsi untuk pemadaman kebakaran, mengangkut petugas, menangani situasi darurat, serta melakukan penyelamatan terhadap korban,” jelasnya.
Ia menambahkan, mobil tersebut juga membawa pasokan air, selang, dan berbagai peralatan penunjang lainnya yang mempermudah petugas saat berada di lokasi kejadian. Penyerahan mobil damkar ini diharapkan memperkuat kesiapan layanan tanggap darurat di seluruh wilayah Manggarai Timur. (ant/ST)