FLORES TIMUR – Badan Geologi Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) mencatat erupsi Gunung Lewotobi Laki-laki di Kabupaten Flores Timur, Nusa Tenggara Timur, pada Rabu (13/8/2025) pukul 17.47 WITA dengan tinggi kolom abu sekitar 200 meter di atas puncak atau 1.784 meter di atas permukaan laut.
Petugas Pos Pengamatan Gunung Api (PGA) Lewotobi Laki-laki, Yohanes Kolli Sorywutun, melaporkan kolom abu berwarna kelabu hingga cokelat dengan intensitas sedang hingga tebal, condong ke arah barat daya dan barat. Erupsi tersebut terekam di seismogram dengan amplitudo maksimum 7,4 mm dan durasi sekitar 1 menit 37 detik.
Sebelumnya pada hari yang sama, gunung setinggi 1.584 meter ini telah mengalami dua kali erupsi. Saat ini, status Gunung Lewotobi Laki-laki berada pada Level III (Siaga).
Masyarakat dan pengunjung diimbau tidak beraktivitas dalam radius 6 kilometer dari pusat erupsi. Warga juga diminta tetap tenang, mengikuti arahan pemerintah daerah, serta tidak mempercayai informasi yang tidak jelas sumbernya.
Selain itu, warga di sekitar lereng diminta mewaspadai potensi banjir lahar hujan pada sungai-sungai yang berhulu di puncak, terutama di wilayah Desa Dulipali, Padang Pasir, Nobo, Nurabelen, Klatanlo, Hokeng Jaya, Boru, dan Nawakote, apabila terjadi hujan lebat.
Bagi masyarakat yang terdampak hujan abu, disarankan menggunakan masker atau penutup hidung dan mulut untuk menghindari risiko gangguan pernapasan akibat paparan abu vulkanik. (ant/ST)
Editor: Agus S